A. Model
data Relasional Lanjut
Terdiri dari
Varietas Entitas dan Agregasi. Varietas Entitas sendiri terdiri dari Entitas
Kuat dan Entitas Lemah.
1.
Varietas Entitas
a.
Entitas Kuat yaitu himpunan entitas yang
dilibatkan dalam ERD dan tidak memiliki ketrgantungan dengan himpunan entitas
lainyya.
b.
Entitas Lemah yaitu suatu entitas dimana
keberdaannya bergantung pada keberadaan entitas yang lain, entitas lemah tidak
memiliki atribut yang dapat berfungsi sabagai key atribut.
2.
Agregasi
Menggambarkan sebuah
himpunan relasi yang secara langsung menghubungkan sebuah himpunan entitas
dengan sebuah himpunan relasi dalam ERD. Relasi terbentuk tidak hanya dari
entitas tapi juga mengandung unsure relasi lain dan secara kronologis mensyaratkan
telah adanya relasi lain.
B. Transformasi
Model Data ke Basis Data Fisik
ERD
digambarkan menjadi sebuah basis data secara fisik, dimana komponen ERD
ditransformasikan menjadi table yang merupakan komponen utama pembentuk basis
data. Atribut yang melekat pada masing-masing himpunan entitas dan relasi akan
dinyatakan sebagai field dari table yang sesuai.
Transformasi
Dasar adalah dimana setiap himpunan entita akan diimplementasikan menjadi
sebuah table ( field data ).
Contoh :
1.
Relasi dengan derajat relasi 1-1 yang
menghubungkan 2 buah himpunan entitas yang dipresentasikan dalam bentuk
penambahan ataupun penyertaan atribut relasi ke table mewakili salah satu dari
kedua himpunan entitas.
2.
Relasi dengan derajat relasi 1-N yang
menghubungkan 2 buah himpunan entitas, juga akan dipresentasikan dalam bentuk
pemberian atau pencantuman atribut key dari himpunan entitas berderajat 1 ke
table yang mewakili himpunan entitas berderajat N. Atribut key dari himpunan
entitas berderajat 1 menjadi atribut tambahan untuk himpunan entitas berderajat
N.
3.
Relasi dengan derajat N-N yang menghubungkan 2
buah himpunan entitas diwujudkan dalam bentuk table khusus yang memiliki field
yang asalnya dari key-key dari himpunan entitas yang dihubungkannya.
C. Implementasi
Himpunan Entitas Lemah dan Sub Entitas
Penggunaan
himpunan entitas lemah dan dub entitas dalam diagram ER diimplementasikan dalam
bentuk table sebagaimana himpunan entitas kuat. Bedanya jika himpunan entitas
kuat sudah dapat langsung menjadi sebuah table utuh atau sempurna walupun tanpa
melihat relasinya dengan himpunan entitas lain maka himpunan entitas lemah
hanya dapat ditransformasikan menjadi sebuah table dengan menyertakan pula
atribut key dari hasil implementasi himpunan entitas lemah.
0 comments:
Posting Komentar